Berita
Rahman Abdullah

Sejumlah Tokoh Lintas Iman Dukung Penguatan Kerukunan dengan Pendekatan Dialog untuk Jaga Harmoni Antarumat Beragama di Indonesia

Sejumlah Tokoh Lintas Iman Dukung Penguatan Kerukunan dengan Pendekatan Dialog untuk Jaga Harmoni Antarumat Beragama di Indonesia

10 Agustus 2025 | 04:18

Keboncinta.com-- Dalam rangka menjaga stabilitas nasional dan menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia, sejumlah tokoh lintas agama menyampaikan dukungan penuh terhadap penguatan kerukunan antarumat beragama melalui forum dialog dan kerja sama lintas iman.

Hal tersebut muncul dalam kegiatan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan lintas keagamaan 2025, yang digelar untuk lebih berupaya memperkuat solidaritas antarumat di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam forum tersebut, Ketua Umum Permabudhi, Prof. Philip K. Widjaja, menyampaikan apresiasinya atas pertemuan yang menghadirkan para tokoh dari berbagai agama.

Ia menilai kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat koordinasi dan sinergi dalam menjaga kehidupan sosial yang harmonis.

“Acara seperti ini sangat ditunggu-tunggu karena bisa menjadi ruang kita untuk mendengar langsung arahan pemerintah, dan bersama-sama menjaga kerukunan, meski di tengah keterbatasan,” ungkap Prof. Philip saat giat Silatnas FKUB di Serpong, Tangerang, Rabu (6/8/2025) .

Ia juga menegaskan, untuk penanganan kasus intoleransi, pendekatan damai dan dialogis menjadi kunci. Menurutnya, kerukunan harus dibangun di atas nilai persahabatan dan kebersamaan, tanpa saling menyakiti satu sama lain.

Menurut Philip, jika diselesaikan dengan sikap keras, hanya akan meninggalkan luka yang lebih dalam dan sulit untuk disembuhkan.

Kemudian, Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Ketut Budiawan, menyebut bahwa kegiatan lintas iman ini sangat luar biasa. “Sesungguhnya kegiatan spiritual itu sejalan dengan kegiatan kemanusiaan. Melayani manusia sama artinya dengan melayani Tuhan,” ungkapnya.

Ketut mempunyai harapan bahwa semangat kerukunan ini bisa dimulai dari rumah dan lingkungan sekitar. ⁠karena menurutnya, Bangsa ini membutuhkan teladan dari para tokoh agama dalam kehidupan sosial.

Selanjutnya, dukungan juga datang dari Uskup Yustinus Harjosusanto dari Keuskupan Agung Samarinda. Ia mengungkapkan rasa bahagianya dapat hadir dan bersilaturahmi dengan para tokoh lintas agama.

“Pertemuan ini sangat baik. Kita bisa saling mengenal, memahami situasi masing-masing, dan berjalan bersama membina kerukunan umat beragama di Indonesia,” jelasnya.

Menjaga kerukunan antarumat beragama di negara majemuk seperti Indonesia ini merupakan suatu keharusan yang mesti dilakukan oleh semua pihak. Hal tersebut dilakukan guna tetap menjaga keutuhan dan perdamaian di Indonesia.***

Tags:
berita nasional kemenag

Komentar Pengguna