Angka Pernikahan Anak Turun dalam Tiga Tahun Terakhir, Kemenag Ungkap Keberhasilan BRUS dalam Mencegah Pernikahan Dini di Indonesia

Keboncinta.com-- Pernikahan adalah sesuatu yang perlu banyak persiapan untuk dapat bisa melakukan ibadah tersebut. Bukan hanya fisik, mental setiap pasangan juga menjadi perhatian agar pasangan suami-istri nantinya siap dengan berbagai problematika rumah tangga.
Dalam catatan Kementerian Agama (Kemenag) melalui Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH), jumlah pasangan di bawah usia 19 tahun yang menikah menurun drastis dalam tiga tahun terakhir.
Tercata, pada 2022 terdapat 8.804 pasangan anak yang menikah. Jumlah ini turun 5.489 pasangan pada 2023, dan 4.150 pasangan pada 2024.
Kenyataan ini mendorong semangat Kemenag untuk terus mengoptimalkan upaya pencegahan perkawinan anak melalui Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS).
Sebagai informasi, ada 100 penghulu dari berbagai daerah yang diikutkan dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Fasilitator BRUS.
Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Cecep Khairul Anwar, mengungkapkan bahwa fasilitator BRUS dibekali keterampilan untuk mendampingi remaja membangun konsep diri yang sehat dan memahami ajaran agama secara relevan dengan perkembangan usia mereka.
“Bimtek ini membekali fasilitator agar mampu mengajak remaja mengenali dan memahami karakter diri mereka. Pemahaman terhadap diri sendiri berkaitan erat dengan ketahanan diri dalam mengambil keputusan, termasuk soal pernikahan,” ungkap Cecep di akarta, Selasa (5/8/2025).
Menurut Cecep program BRUS berfokus membina remaja agar terhindar dari berbagai risiko sosial seperti pernikahan di usia dini, seks bebas, perundungan, penyalahgunaan narkoba, hingga judi online.
Ia juga mengungkapkan bahwa pembinaan remaja yang menyeluruh akan memperkuat ketahanan generasi muda dan memberi dampak jangka panjang bagi kemajuan bangsa dalam mewujudkan visi Indonesia emas 2045 mendatang.***
Tags:
berita nasional kemenagKomentar Pengguna
Recent Berita

Kabar Gembira! Pemerintah akan Salurkan Tiga...
11 Agt 2025
Turunkan Tim Investigasi Internal ke Daerah,...
10 Agt 2025
Dirjen Pendis Segera Luncurkan Program Wakaf...
10 Agt 2025
Sejumlah Tokoh Lintas Iman Dukung Penguatan K...
10 Agt 2025
Angka Pernikahan Anak Turun dalam Tiga Tahun...
10 Agt 2025
Membaca dengan Berpikir: 7 Cara Mencatat yang...
09 Agt 2025
Sekjen Kemenag Ungkap Komunikasi Terbuka dapa...
08 Agt 2025
Mental Baja dari Pondok: Proses yang Tak Sela...
08 Agt 2025
Diduga Terlibat Kegiatan Terorisme, Seorang A...
07 Agt 2025
Ingin Tiru Yordania dan Kuwait, Menag Minta B...
07 Agt 2025
Persiapan Haji 2026, Menag Sebut Rencana Pemb...
06 Agt 2025
Kemenag Gelar Pelatihan Strategi Komunikasi D...
06 Agt 2025
Kemenag Kukuhkan 267 Amil Zakat Kompeten 2025...
05 Agt 2025
Pengajuan Tunjangan Insentif GBPNS Guru Madra...
04 Agt 2025
Ingin Belajar Kerukunan dari Indonesia, Utusa...
04 Agt 2025
Dibuka sampai Besok! Lebih dari 150 Ribu Pese...
04 Agt 2025
Gelar Rakernas Evaluasi Haji 1446 H, Kemenag...
03 Agt 2025
Kemenag Sepakat Perkuat Audit Syariah terhada...
03 Agt 2025
BSU Guru 2025 Sudah Cair? Ini Cara Cek dan Sy...
03 Agt 2025