Logo
  • Beranda
  • Berita
  • Pendidikan
  • Khazanah
  • Prestasi
  • Teknologi
  • Parenting
  • Beasiswa
  • Kategori
    • Khazanah
    • Sejarah
    • Beasiswa
    • Kesehatan
    • Berita
    • Pendidikan
    • Lifestyle
    • Teknologi
    • Prestasi
    • Parenting
    • Budaya
    • Internasional
    • Kebon Cinta
    • Info ASN
    • Bisnis
Berita
M. Fadhli Dzil Ikram

Indonesia Hadapi Kerugian Signifikan Akibat Penurunan Tarif AS Menjadi 19%

Indonesia Hadapi Kerugian Signifikan Akibat Penurunan Tarif AS Menjadi 19%

24 Juli 2025 | 00:42 | 0 Pembaca

keboncinta.com --- Indonesia telah melakukan pengorbanan yang signifikan untuk mencapai negosiasi yang sukses, menurunkan tarif barang yang masuk ke Amerika Serikat menjadi 19%, penurunan yang signifikan dari sebelumnya 32%.

Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa Indonesia kini diwajibkan untuk memenuhi sejumlah komitmen penting, termasuk pembelian produk senilai miliaran dolar.

Di akun resmi Truth miliknya, Trump mengumumkan bahwa Indonesia akan menandatangani perjanjian impor monumental senilai puluhan miliar dolar untuk pesawat Boeing, produk pertanian, dan energi dari Amerika Serikat.

Indonesia akan menyelesaikan perjanjian monumental senilai puluhan miliar dolar untuk mengakuisisi pesawat Boeing, produk pertanian Amerika, dan sumber daya energi Amerika. Dalam sebuah unggahan yang dirujuk pada hari Rabu, 23 Juli 2025, Trump menyampaikan pandangannya.

Indonesia akan mengakuisisi produk energi dari AS senilai US$15 miliar (sekitar Rp244 triliun) dengan nilai tukar Rp16.271 per dolar AS, serta produk pertanian senilai US$4,5 miliar (sekitar Rp73 triliun).

Selain itu, nilai pengadaan pesawat mencapai US$3,2 miliar, atau sekitar Rp52 triliun. Garuda Indonesia akan melakukan proses pengadaan untuk mengakuisisi armada pesawat Boeing.

Perjanjian dagang dalam negosiasi tarif menyoroti setidaknya delapan poin kunci:

1. Menghapus Hambatan Tarif

Indonesia dilaporkan akan menghapus hambatan tarif preferensial pada lebih dari 99% produk AS yang diekspor ke negara tersebut. Ini mencakup semua sektor, meliputi semua produk pertanian, produk kesehatan, makanan laut, teknologi informasi dan komunikasi, otomotif, dan bahan kimia.

Inisiatif ini akan membuka akses pasar komersial untuk beragam ekspor AS, yang mendorong penciptaan lapangan kerja berkualitas tinggi di seluruh negeri.

2. Menghapus Hambatan Non-Tarif untuk Ekspor Industri AS

Indonesia dilaporkan sedang mengambil langkah-langkah untuk menghapus beberapa hambatan non-tarif di sembilan bidang utama. Pertama, mengecualikan perusahaan dan produk AS dari mandat konten lokal. Hal ini berkaitan dengan regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), persyaratan utama bagi produk AS yang ingin memasuki pasar Indonesia.

Kedua, mengadopsi kendaraan yang memenuhi standar keselamatan dan emisi kendaraan bermotor federal AS. Ketiga, mengadopsi sertifikasi FDA dan memperoleh izin edar sebelumnya untuk alat kesehatan dan farmasi.

Keempat, menghapus persyaratan sertifikasi dan pelabelan yang memberatkan untuk ekspor kosmetik, alat kesehatan, dan barang manufaktur lainnya dari AS.

Kelima, menerapkan persyaratan impor atau perizinan untuk barang remanufaktur dan komponennya dari AS. Keenam, menghapus kebutuhan inspeksi atau verifikasi pra-pengiriman untuk impor barang remanufaktur AS dan komponennya. Keenam, menghapus kebutuhan inspeksi atau verifikasi pra-pengiriman untuk impor barang AS.

Ketujuh, mengadopsi dan menjalankan praktik regulasi yang efektif. Langkah kedelapan melibatkan pengambilan tindakan untuk mengatasi berbagai tantangan kekayaan intelektual jangka panjang yang disoroti dalam Laporan Khusus USTR 301. Sekarang saatnya untuk mengatasi kekhawatiran AS mengenai prosedur penilaian kesesuaian.

3. Menghapus Hambatan Non-Tarif untuk Ekspor Pertanian AS

Indonesia siap mengatasi dan menghilangkan hambatan bagi produk pertanian AS di pasarnya melalui empat inisiatif strategis. Pertama, menghapus semua persyaratan perizinan impor Indonesia untuk produk pangan dan pertanian AS, termasuk kebijakan keseimbangan komoditas.

Selanjutnya, memprioritaskan transparansi dan keadilan terkait indikasi geografis (IG), terutama untuk daging dan keju. Ketiga, memastikan semua produk tanaman pangan AS yang memenuhi syarat mendapatkan status Pangan Segar Asal Tumbuhan (FFPO) permanen.

Keempat, mengakui pengawasan dari badan pengatur AS dengan mendaftarkan semua fasilitas daging, unggas, dan susu di AS dan menerima sertifikat dari otoritas pengatur AS.

4. Meningkatkan Aturan Asal

Amerika Serikat dan Indonesia akan terlibat dalam diskusi mengenai aturan asal untuk memastikan bahwa manfaat perjanjian ini ditujukan kepada kedua negara, alih-alih kepada negara pihak ketiga.

5. Menghapus Hambatan bagi Perdagangan Digital

Amerika Serikat dan Indonesia siap untuk menyelesaikan komitmen mereka terkait perdagangan digital, jasa, dan investasi. Indonesia telah berjanji untuk menghapuskan garis tarif HTS yang berlaku saat ini untuk "produk tak berwujud" dan menangguhkan persyaratan deklarasi impor terkait. Langkah ini mendukung moratorium permanen bea masuk untuk transmisi elektronik di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), yang berlaku segera dan tanpa syarat.

Selain itu, Indonesia telah berjanji untuk mengambil langkah-langkah tegas guna mewujudkan Inisiatif Bersama tentang Regulasi Domestik Jasa, termasuk menyajikan Komitmen Khusus yang diperbarui untuk sertifikasi WTO.

  • ← Sebelumnya
  • 1
  • 2
  • Selanjutnya →
Tags:
Internasional
Bagikan:
WhatsApp Twitter Facebook

Komentar Pengguna

Recent Berita
Paparkan Urgensi Teknologi Image Processing dalam Rikyatulhilal, Kemenag Hadiri Forum MABIMS di Malaysia
Paparkan Urgensi Teknologi Image Processing d...
24 Jul 2025
Peduli Pendidikan Madrasah, Sejumlah Pemda Dapat Apresiasi Khusus dari Kemenag
Peduli Pendidikan Madrasah, Sejumlah Pemda Da...
24 Jul 2025
CORAK TASAWUF ISLAM DI NUSANTARA
CORAK TASAWUF ISLAM DI NUSANTARA
24 Jul 2025
Indahnya Toleransi! Seorang Warga Katolik Asal Rembang Berikan Wakaf Tanah untuk Kepentingan Musala
Indahnya Toleransi! Seorang Warga Katolik Asa...
24 Jul 2025
Terima Kunjungan Dubes RI untuk UEA, Menag Bahas Kerja Sama Penguatan Lembaga Pendidikan Indonesia di Timur Tengah
Terima Kunjungan Dubes RI untuk UEA, Menag Ba...
24 Jul 2025
Catat Baik-baik! Kemenag Usahakan PPG Guru Agama Selesai di Tahun 2027 Mendatang
Catat Baik-baik! Kemenag Usahakan PPG Guru Ag...
24 Jul 2025
Dinilai Berikan Banyak Manfaat,  Menag Apresiasi Tiga Tahun Hadirnya MOOC Pintar dalam Mencerdaskan Masyarakat
Dinilai Berikan Banyak Manfaat, Menag Apresi...
24 Jul 2025
Dirikan Ekosistem Wakaf Produktif, Kemenag Kulon Progo Upayakan Kesejahteraan Umat melalui Wakaf
Dirikan Ekosistem Wakaf Produktif, Kemenag Ku...
24 Jul 2025
Menag Lakukan Audiensi bersama Pengurus Pusat PMKRI, Bahas Solusi Intoleransi di Masyarakat Indonesia
Menag Lakukan Audiensi bersama Pengurus Pusat...
24 Jul 2025
Ketika hidup terasa berat; 7 mental note solusi latihan menguatkan mental.
Ketika hidup terasa berat; 7 mental note solu...
24 Jul 2025
Cara Aman Instal Dapodik 2026 Tanpa Error! Ikuti Langkah-Langkah Ini
Cara Aman Instal Dapodik 2026 Tanpa Error! Ik...
24 Jul 2025
Makanan Sehari-hari yang Lezat Namun Bisa Menyebabkan Diabetes
Makanan Sehari-hari yang Lezat Namun Bisa Men...
24 Jul 2025
Cuaca Panas dan Kopi Tak Cocok: Pertimbangkan Matcha sebagai Alternatif Penyegar Anda
Cuaca Panas dan Kopi Tak Cocok: Pertimbangkan...
24 Jul 2025
Wakil Menteri Stella Menekankan Bahwa Nutrisi Dini Sangat Penting untuk Mendorong Perkembangan Kognitif Anak.
Wakil Menteri Stella Menekankan Bahwa Nutrisi...
24 Jul 2025
Indonesia Hadapi Kerugian Signifikan Akibat Penurunan Tarif AS Menjadi 19%
Indonesia Hadapi Kerugian Signifikan Akibat P...
24 Jul 2025
Stella, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Menekankan Bahwa Kosakata Merupakan Indikator Kuat Potensi Akademik Anak
Stella, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Mene...
23 Jul 2025
Ketahui Dampak Sinar Matahari bagi Kesehatan Anda
Ketahui Dampak Sinar Matahari bagi Kesehatan...
23 Jul 2025
Dampak Musik terhadap Perkembangan Anak: Wawasan dari Seorang Psikolog
Dampak Musik terhadap Perkembangan Anak: Wawa...
23 Jul 2025
Cara Bijak Orang Tua dalam Memberikan Akses Gadget yang Aman untuk Anak
Cara Bijak Orang Tua dalam Memberikan Akses G...
23 Jul 2025
Kiai Cirebon Rilis Pernyataan Kritik Kebijakan Pendidikan Dedi Mulyadi
Kiai Cirebon Rilis Pernyataan Kritik Kebijaka...
23 Jul 2025

KebonCintaNet

Menjadi Pelopor Pesantren Wirausaha yang Mendidik Santri Berakhlak Mulia, Mandiri Secara Ekonomi, dan Siap Berkarya untuk Bangsa

  • Jl. Urip Sumoharjo No.18, Ciwaringin, Kec. Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Kode Pos 45167
  • 087724345243
  • pondokkeboncinta@gmail.com
Kategori Populer
  • Khazanah
  • Sejarah
  • Beasiswa
  • Kesehatan
  • Berita
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Prestasi
  • Parenting
  • Budaya
  • Internasional
  • Kebon Cinta
  • Info ASN
  • Bisnis
Kategori Lainnya
  • Khazanah
  • Sejarah
  • Beasiswa
  • Kesehatan
  • Berita
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Prestasi
  • Parenting
  • Budaya
  • Internasional
  • Kebon Cinta
  • Info ASN
  • Bisnis

© 2025 All rights reserved. Developed by Pondok Kebon Cinta

Terms Privacy Contact