Dukung Pendidikan Indonesia Maju, Kemenag Sediakan Beasiswa S2 dan S3 di Dalam dan Luar Negeri

Keboncinta.com-- Beasiswa pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting untuk diperbanyak alokasi dananya, Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) Sekretariat Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) hari ini melanjutkan proses seleksi wawancara bagi calon penerima Beasiswa Indonesia Bangkit (BOB) 2025.
Untuk para pencari biaya pendidikan, Kemenag telah siapkan beragam beasiswa bagi dosen Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK), baik S2 atau S3, dalam dan luar negeri. Program beasiswa juga disiapkan bagi pegawai Kementerian Agama yang berprestasi.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Puspenma, Ruchman Basori di tengah melakukan pemantauan tes wawancara BIB di Tangerang Selatan, Senin (21/7/2025).
“Upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas dosen terus dilakukan Kementerian Agama. Salah satunya memberikan beasiswa bagi dosen untuk mengambil studi ke perguruan tinggi terbaik di dunia, seperti Australia, Amerika, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada, dan negara-negara Timur Tengah,” ungkapnya.
Tes Wawancara, kata Ruhman, merupakan tahapan yang harus dilalui calon Awardee BIB, setelah mereka lolos pada tahap sebelumnya yaitu seleksi adminsitrasi dan bakat skolastik.
“Wawancara menjadi penentu, apakah mereka layak atau tidak, untuk mendapatkan beasiswa full scholarship baik di Dalam dan Luar Negeri”, jelas Ruchman.
Selain dosen PTK, lanjut Ruchman, disiapkan juga beasiswa bagi para pegawai Kemenag, pusat maupun daerah, untuk studi S2 bahkan S3, dalam maupun luar negeri. Terobosan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi mereka, dalam menjalankan tugas-tugas birokrasi yang kompleks.
Terdapa juga program beasiswa S2 Double Degree. Kemenag membuka layanan ini dalam dua kelompok. Pertama, Universitas Internasional Islam Indonesia (UIII), UIN Sunan Kalijaga Yogjakarta, dan UIN Alauddin Makasar dengan Edinburg University dan SOAS University.
Kedua, lima Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTKIN) dengan Universitas Utara Malaysia (UUM). Kelompok terakhir ini sudah memasuki tahun kedua pada 2025.
Terdapat 93 calon awardee S3 Luar Negeri yang mengikuti wawancara pada seleksi BIB 2025. Mereka mengambil pelbagai prodi pilihan, antara lain: sains dan teknologi, sosial humaniora, Islamic Studies, kesehatan, hukum, dan ekonomi. Selain itu, ada 59 calon awardee S2 Double Degree.
Program beasiswa ini sangat membantu bagi para calon mahasiswa yang mempunyai keinginan kuat dan tekad menempuh pendidikan tinggi, namun terkadang mereka terhalang kendala biaya.***
Tags:
pendidikan kemenagKomentar Pengguna
Recent Berita

Stella, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Mene...
23 Jul 2025
Ketahui Dampak Sinar Matahari bagi Kesehatan...
23 Jul 2025
Dampak Musik terhadap Perkembangan Anak: Wawa...
23 Jul 2025
Cara Bijak Orang Tua dalam Memberikan Akses G...
23 Jul 2025
Kiai Cirebon Rilis Pernyataan Kritik Kebijaka...
23 Jul 2025
Rapat Eksklusif dengan DPR: Eksekutif Dananta...
23 Jul 2025
Apa Pentingnya Rasa Cinta Tanah Air yang Mend...
23 Jul 2025
Lima Negara Mengarahkan Investasi Mereka ke I...
23 Jul 2025
Menerima Kunjungan Dubes Inggris, Menag Bahas...
23 Jul 2025
Pengertian dan Peranan Kewirausahaan dalam Pe...
23 Jul 2025
Pengertian Neto dan Bruto Beserta Contoh Soal...
23 Jul 2025
Apa Itu Musik Daerah? Ini Penjelasan, Ciri, d...
23 Jul 2025
Ingin Kulaih, Tapi Tidak ada Biaya? Jangan Kh...
23 Jul 2025.jpeg)
Apa Itu Skala? Ini Rumus dan Cara Menghitungn...
23 Jul 2025
Apa yang Menentukan Prioritas Makhluk Hidup?...
23 Jul 2025
Panduan Lengkap Menghitung Luas Permukaan Kub...
23 Jul 2025
Diikuti Lebih dari 5.000 Peserta, Kemenag Gel...
23 Jul 2025.jpeg)
Mengenal Habitat dan Nisia dalam Ekosistem: F...
23 Jul 2025
Ucapan Salam dan Perpisahan dalam Bahasa Ingg...
23 Jul 2025