Pendidikan
Rahman Abdullah

Belum Terpanggil PPG? Jangan Khawatir, Kemenag Targetkan Sertifikasi seluruh Guru di Bawah Naungannya hingga 2027

Belum Terpanggil PPG? Jangan Khawatir, Kemenag Targetkan Sertifikasi seluruh Guru di Bawah Naungannya hingga 2027

29 September 2025 | 09:54

Keboncinta.com-- Guru adalah profesi yang mulia, sehingga perlu perhatian serius dari berbagai pihak. Kementerian Agama (Kemenag) terus berupaya untuk meningkatkan kualitas serta kesejahteraan guru yang mengabdi di sekolah naungan Kemenag.

Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Muhammad Syafi'i menegaskan komitmennya untuk melakukan percepatan program sertifikasi bagi seluruh guru binaan Kemenag.

Wamenag menargetkan agar proses ini selesai pada 2027. Ini akan memangkas durasi dari skema awal yang diperkirakan hingga 12 tahun.

Baca Juga: Perkuat Upaya Perdamaian Global, UIN Jakarta bersama Abu Dhabi Forum for Peace Gelar Pertemuan dengan Akademisi dan Pakar Lintas Negara

Pernyataan tersebut disampaikan Romo Syafi'i saat memberikan pembinaan ASN di Aula Kanwil Kemenag Provinsi Aceh, Banda Aceh, pada Jumat (26/9/2025).

Wamenag menjelaskan bahwa saat ini terdapat sekitar 629.000 guru agama (meliputi guru agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu) yang belum bersertifikasi.

Skema Kemenag saat itu hanya mampu menargetkan sekitar 45.000 guru per tahun. Menurut Wamenag, skema lama tidak akan menuntaskan masalah secara keseluruhan.

"Saya melihat, jika kuota tetap sekitar 45.000 guru, program ini akan selesai dalam 12 tahun. Namun, begitu selesai, akan ada guru baru lagi yang masuk dan harus disertifikasi. Dengan demikian, permasalahan ini tidak akan pernah tuntas," ujar Romo Syafi'i.

Baca Juga: Hadirkan Ruang Baru Anak Muda Bangun Stratup Digital, Garuda Spark Innovation Hub Resmi Hadir di Bandung

Menyikapi hal itu, Wamenag meminta program sertifikasi dipercepat dua kali lipat, dengan target tegas. "2027, semua guru yang bertugas di lingkungan Kementerian Agama harus bersertifikasi," sebutnya.

Wamenag Romo Syafii menegaskan pentingnya percepatan sertifikasi guru Kemenag untuk peningkatan profesionalisme dan kualifikasi tenaga pengajar.

Wamenag mengakui bahwa upaya percepatan target 2027 sempat menghadapi kendala, terutama terkait ketersediaan anggaran. Kendala ini membuat para pejabat terkait merasa tidak sanggup menjalankan target ambisius tersebut.

"Waktu itu mereka bilang kita tidak sanggup. Karena dana yang tidak ada," kenangnya.

Tapi, Wamenag meyakinkan bahwa masalah pembiayaan dapat diatasi melalui upaya terpadu dan jalur diplomatik. Setelah berhasil mengatasi persoalan dana bagi guru mata pelajaran agama, Kemenag kini tengah memperjuangkan alokasi anggaran bagi guru yang mengajar mata pelajaran umum.

Baca Juga: Komdigi Lahirkan Relawan Edukasi Masyarakat Pandu Literasi Digital untuk Bimbing Pemanfaatan Ruang Digital dengan Baik

Wamenag bahkan berjanji akan menjalin komunikasi langsung dengan menteri terkait untuk memastikan ketersediaan dana. Komitmen percepatan sertifikasi ini juga sejalan dengan upaya Kemenag untuk meningkatkan kesejahteraan guru.

Dengan demikian, bagi guru di lingkungan Kemenag yang belum mendapatkan panggilan untuk PPG dapat merasa lega, dengan janji Kemenag untuk menuntaskan PPG sampai 2027 mendatang.***

Tags:
pendidikan PPG kemenag sertifikasi guru

Komentar Pengguna