Logo
  • Beranda
  • Berita
  • Pendidikan
  • Khazanah
  • Prestasi
  • Teknologi
  • Parenting
  • Beasiswa
  • Kategori
    • Khazanah
    • Sejarah
    • Beasiswa
    • Kesehatan
    • Berita
    • Pendidikan
    • Lifestyle
    • Teknologi
    • Prestasi
    • Parenting
    • Budaya
    • Internasional
    • Kebon Cinta
    • Info ASN
    • Bisnis
Berita
M. Fadhli Dzil Ikram

Menerapkan Formula 5BPH, Menag RI Klaim Kesuksesan Penyelenggaraan Haji 2025

Menerapkan Formula 5BPH, Menag RI Klaim Kesuksesan Penyelenggaraan Haji 2025

14 Juli 2025 | 22:41 | 0 Pembaca

Selain itu, sekitar 3,7 juta karton makanan siap saji telah didistribusikan kepada jemaah haji Indonesia selama fase puncak haji (7-13 Zulhijah 1446 H atau 3-9 Juni 2025). 

Pada tanggal 7 Zulhijah, 1.281.680 kotak makanan siap saji didistribusikan ke hotel-hotel jemaah untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Pada tanggal 8 Zulhijah, kotak makanan didistribusikan untuk sarapan, sementara pada tanggal 13 Zulhijah, kotak makanan didistribusikan untuk makan siang dan makan malam. 

Selain itu, selama fase Armuzna, dari Arafah ke Mina, 2.045.004 kotak makanan siap saji dan 468.400 kotak makanan siap saji telah didistribusikan.

Ribuan bus telah disiapkan oleh Persatuan Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Arab Saudi untuk mengakomodasi jemaah haji Indonesia di awal perjalanan mereka ke Mekkah Al-Mukarramah. Terdapat tiga moda transportasi: bus antarkota perhajian, bus shalawat, dan bus Masyair. 

Gelombang pertama jemaah haji dari Madinah, Mekkah, dan Jeddah menggunakan 2.574 bus, sementara gelombang berikutnya dari Jeddah, Mekkah, dan Madinah menggunakan 2.534 bus. 

Selain itu, PPIH mengoperasikan ribuan bus shalawat yang menyediakan Transportasi yang andal ke Masjidil Haram dari hotel-hotel jemaah haji pulang pergi 24 jam sehari. Oleh karena itu, total 12.193 bus digunakan untuk mengangkut jemaah haji Indonesia antara 10 Mei dan 1 Juni serta 10 Juni dan 2 Juli selama pelaksanaan ibadah haji 42 hari di kota Mekkah.

Formula 5BPH

Menteri Agama menjelaskan bahwa keberhasilan haji 2025 ditandai dengan lima terobosan baru (5B) dan lima perkembangan/progresivitas (5P). Berbagai dinamika yang terjadi dan berhasil diatasi kemudian dirumuskan menjadi lima harapan (5H) untuk meningkatkan kualitas haji ke depannya. Hal ini disederhanakan dalam formula 5B-5P-5H atau 5 BPH.

Lima terobosan baru (5B) yang diterapkan dalam penyelenggaraan haji adalah penurunan Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) dari rata-rata Rp93,4 juta pada tahun 2024 menjadi Rp89,4 juta; pencegahan praktik monopoli dengan menerapkan skema layanan haji yang melibatkan delapan bank syariah; penerbitan dini daftar jemaah haji khusus yang berhak menerima pelunasan; pembayaran DAM melalui Adahi dan Baznas; serta keterlibatan tiga maskapai (Garuda Indonesia, Saudi Arabia Airlines, dan Lion Air) dalam layanan penerbangan haji.

Lima inisiatif progresif (5H) yang berhasil diimplementasikan meliputi peningkatan ekosistem ekonomi haji, termasuk peningkatan ekspor rempah-rempah Indonesia sebesar 450 ton; pengembangan skema Murur; optimalisasi Kawal Haji sebagai sistem pelaporan cepat; penerapan Jalur Cepat di tiga titik embarkasi di Indonesia; dan pengembangan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).

Lebih lanjut, Menteri Agama mengungkapkan bahwa tahun ini kemungkinan akan menjadi tahun terakhir Kementerian Agama dalam menjalankan tugas nasional penyelenggaraan haji. Hal ini bertepatan dengan terbitnya Peraturan Presiden No. 154 Tahun 2024 tentang Pembentukan Badan Penyelenggara Ibadah Haji. Perubahan Undang-Undang No. 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji juga sedang berlangsung.

Sejalan dengan hal tersebut, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan lima harapan (5H): mempercepat penyusunan regulasi haji, mempercepat proses transisi, mentransformasi layanan haji menjadi layanan yang responsif dan adaptif, memperkuat komitmen istitha'ah kesehatan (istitha'ah kesehatan), dan mewujudkan haji yang berdampak spiritual, sosial, dan ekonomi.

"Mari kita berdoa bersama, semoga kualitas jemaah haji dan penyelenggaraan haji Indonesia semakin baik ke depannya. Badan Penyelenggara Haji (BPH) bertanggung jawab khusus dalam penyelenggaraan haji. Semoga ini akan menghasilkan layanan yang lebih baik lagi," pungkas Menteri Agama.

  • ← Sebelumnya
  • 1
  • 2
  • Selanjutnya →
Tags:
kemenag Jemaah haji indonesia
Bagikan:
WhatsApp Twitter Facebook

Komentar Pengguna

Recent Berita
Abdul Mu'ti : Menumbuhkan Nilai Kasih Sayang Melalui Hidden Curriculum. Apa itu?
Abdul Mu'ti : Menumbuhkan Nilai Kasih Sayang...
20 Jul 2025
Pendekatan Pembelajaran Mendalam dalam Kurikulum 2025
Pendekatan Pembelajaran Mendalam dalam Kuriku...
20 Jul 2025
Sekolah Rakyat dan Sekolah Umum di Aceh Hidup Berdampingan Secara Harmonis
Sekolah Rakyat dan Sekolah Umum di Aceh Hidup...
20 Jul 2025
7 Pemikiran Tokoh yang Menjadi Dasar Landasan Filosofis Kurikulum Nasional Kita
7 Pemikiran Tokoh yang Menjadi Dasar Landasan...
20 Jul 2025
Dasar Kurikulum Nasional Berdasarkan Permendikdasmen No. 13 Tahun 2025
Dasar Kurikulum Nasional Berdasarkan Permendi...
20 Jul 2025
Dalam Kunjungannya ke SRMA 16 Temanggung, Wakil Menteri Sosial Menekankan Sekolah Rakyat Merupakan Fondasi Penting untuk Mewujudkan Cita-cita.
Dalam Kunjungannya ke SRMA 16 Temanggung, Wak...
20 Jul 2025
Menteri Agama Atasi Meningkatnya Kekerasan Anak: Banyak Orang Tua Menunjukkan Kedewasaan Namun Berperilaku Kekanak-kanakan
Menteri Agama Atasi Meningkatnya Kekerasan An...
20 Jul 2025
Urgensi Pengembangan Koding dan Kecerdasan Artifisial dalam Pendidikan Indonesia serta Dukungan Global dari UNESCO
Urgensi Pengembangan Koding dan Kecerdasan Ar...
20 Jul 2025
Jadikan Net-Zero Emmision sebagai Tujuan, UIII Luncurkan Kerangka Ekonomi Tanggap Iklim untuk Indonesia
Jadikan Net-Zero Emmision sebagai Tujuan, UII...
20 Jul 2025
Rahasia Keberkahan: Menjadi Seperti Abdurrahman bin Auf di Era Modern
Rahasia Keberkahan: Menjadi Seperti Abdurrahm...
20 Jul 2025
Apa Saja Upaya yang Bisa Dilakukan untuk Mengatasi Kelangkaan?
Apa Saja Upaya yang Bisa Dilakukan untuk Meng...
20 Jul 2025
Jaga NKRI Itu Gak Sulit, Yuk Terapkan Sikap Ini!
Jaga NKRI Itu Gak Sulit, Yuk Terapkan Sikap I...
20 Jul 2025
Kenali Satuan Berat! Ini Jenis-Jenis dan Cara Menggunakannya
Kenali Satuan Berat! Ini Jenis-Jenis dan Cara...
20 Jul 2025
Trapesium Itu Apa Sih? Ini Penjelasan Lengkapnya!
Trapesium Itu Apa Sih? Ini Penjelasan Lengkap...
20 Jul 2025
Pengertian Layang-Layang dalam Matematika Lengkap dengan Rumusnya
Pengertian Layang-Layang dalam Matematika Len...
20 Jul 2025
Apa Itu Garis Istimewa pada Segitiga? Ini Penjelasan Mudahnya!
Apa Itu Garis Istimewa pada Segitiga? Ini Pen...
20 Jul 2025
Mudah Dipahami! Ini Beda Asam, Basa, dan Garam dalam Ilmu Kimia
Mudah Dipahami! Ini Beda Asam, Basa, dan Gara...
20 Jul 2025
Apa Saja Simbol yang Ada pada Peta? Ini Penjelasannya!
Apa Saja Simbol yang Ada pada Peta? Ini Penje...
20 Jul 2025
Memahami Proses Pemuaian Pada Zat Padat
Memahami Proses Pemuaian Pada Zat Padat
20 Jul 2025
Kedudukan Dua Garis dan Contohnya dalam Matematika
Kedudukan Dua Garis dan Contohnya dalam Matem...
20 Jul 2025

KebonCintaNet

Menjadi Pelopor Pesantren Wirausaha yang Mendidik Santri Berakhlak Mulia, Mandiri Secara Ekonomi, dan Siap Berkarya untuk Bangsa

  • Jl. Urip Sumoharjo No.18, Ciwaringin, Kec. Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Kode Pos 45167
  • 087724345243
  • pondokkeboncinta@gmail.com
Kategori Populer
  • Khazanah
  • Sejarah
  • Beasiswa
  • Kesehatan
  • Berita
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Prestasi
  • Parenting
  • Budaya
  • Internasional
  • Kebon Cinta
  • Info ASN
  • Bisnis
Kategori Lainnya
  • Khazanah
  • Sejarah
  • Beasiswa
  • Kesehatan
  • Berita
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Prestasi
  • Parenting
  • Budaya
  • Internasional
  • Kebon Cinta
  • Info ASN
  • Bisnis

© 2025 All rights reserved. Developed by Pondok Kebon Cinta

Terms Privacy Contact